Home » » Korban Penembakan Masuk dalam DPO

Korban Penembakan Masuk dalam DPO

Written By Unknown on Friday, June 8, 2007 | 2:13 AM

Selasa, 5 Juni 2007, 23:56 WIB
INSIDEN PENEMBAKAN SEKELUARGA
Korban Penembakan Masuk dalam DPO
Reporter : Imran

Lhokseumawe, acehkita.com. Teungku Badruddin (34), mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka Daerah I Sawang, Pase, yang menjadi korban penembakan orang tak dikenal pada Sabtu (2/6) dinihari, ternyata masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Kepolisian Resort Lhokseumawe. Dia dituduh terlibat perampokan sales rokok dan penyanderaan mobil NGO Cardi beberapa waktu lalu di Sawang.

Keterangan itu disampaikan Wakil Kepala Polres Lhokseumawe, Komisari Polisi Imet Chairuddin, Selasa (5/6). Menurut dia, Badruddin adalah mantan gerilyawan yang memiliki anak buah sepuluh orang dalam menjalankan aksi perampokan dan penyanderaan.

“Polisi kemarin melakukan operasi penangkapan, tapi hasilnya nihil karena tersangka yang juga korban penembakan OTK, disembunyikan oleh kelompoknya,” ujar Imet Chairuddin.

Dua kasus yang dituding diotaki oleh Badruddin adalah kasus penyanderaan mobil Cardi dan perampokan sales. Penyanderaan mobil NGO Cardi terjadi pukul 13.00 WIB pada tanggal 23 Mei lalu di Desa Paya Rabu, Kecamatan Sawang, Aceh Utara. Tiga dari kelompok bersenjata menyetop mobil dan meminta tebusan 30 juta.

Sementara insiden perampokan sales rokok terjadi pada Minggu (13/5) malam sekitar pukul 20.00 WIB di Desa Alue Garut , atau 10 kilometer dari lintasan Medan-Banda Aceh. Akibatnya, sales ini mengalami kerugian mencapai Rp 15 juta.

Setelah mengalami penembakan pada Sabtu dinihari lalu di Desa Seunubok Baro (Paya Leubu), Kecamatan Makmur, Bireuen, kini disembunyikan temannya. Insiden di malam buta itu mengakibatkan anaknya yang berusia empat tahun meninggal dunia dan istrinya kritis, Badruddin kini disembunyikan oleh temannya.

Padahal, dia masih harus menjalani penyembuhan luka tembak di kedua pahanya. Sementara istrinya mengalami luka tembak di dagu tembus ke leher. Keduanya sempat dirawat di RSU Cut Meutia, Lhokseumawe. Namun tak sampai sehari dirawat setelah menjalani operasi, kedua korban dibawa pulang oleh kelompoknya. [dzie]
Share this article :

0 komentar:

Populer

 
Support : acehbaru.com | acehbaru.tv | atjehbaru.com
Copyright © 2014. acehbaru - All Rights Reserved
Modify by acehbaru
Proudly powered by Blogger